Selasa, 24 Maret 2015

Karyaku

Seharusnya
karya : Novia Mardiana


Seketika bunga tumbuh di tanah
Lewat angin di depannya
Bunga itu mabuk
Tak terlihat lainnya di sekitar
Bunga hanya sendiri di tempat yang disukai
Kesepian
Sedih
Galau
Senang
Bahagia
Itu yang slalu bunga rasa

Seketika angin lalu menghampiri
Bunga tak berkutik
Angin menyampaikan pesan
Bunga terpesona olehnya
Hampir tiap hari angin menjumpai

Sekejap angin pergi tanpa jejak
Bunga kembali seperti dulu
Bunga dalam hati menyesali
Angin yang menyejukkan
Kini merusak dirinya
Bunga tak berdaya
Tergeletak
Tak ada yang membantunya
Seharusnya bunga sendiri
Keinginan tuk punya lainnya
Musnah sudah
Semakin buruk bunga
Tercampur rata dengan tanah


Selasa, 24 Maret 2015



Related Posts:

  • NOVEMBER MENYEDIHKANDi saat ultahku . . . Ku terdiam terpaku Merasa tersayat pisau Menangis dalam hatiku Di saat ultahku . . . Seakan kalian lupakan Sedih hati menangis … Read More
  • Love is You and Me Tulip-tulip di bukit adalah saksi kebersamaan kita Kita lahir dan mereka ditanam Kita tumbuh dan mereka bermekaran Ingat saat kita berlari, menge… Read More
  • Semenjak kepergianmu untuk selama-lamanya Hari-hariku tanpa canda dan tawa Selalu air mata membasahi pipiku Disini ku kesepian tanpa dirimu Ku hanya b… Read More
  • akuaku baru bikin nui??????… Read More
  • Karyaku Seharusnya karya : Novia Mardiana Seketika bunga tumbuh di tanah Lewat angin di depannya Bunga itu mabuk Tak terlihat lainnya di sekitar Bunga han… Read More

0 komentar:

Posting Komentar