Selasa, 12 Juni 2012

BALADA SANG MERAH PUTIH


Lihatlah bendera negeriku
Merahnya sudah pada luntur
Putihnya sudah pada kabur

Belikan aku kesumba untuk mencelupnya
Belikan aku pemutih untuk merendamnya

Lihatlah bendera yang tegak
Merahnya bergincu, putihnya berbedak

Dengarlah
Itu merah bukan kesumba
Tapi merahnya darah-darah pahlawan
Itu putih bukan pemutih
Tapi putihnya hati-hati pejuang
Tak pula bergincu yang ditubi kepalsuan
Tak pula berbedak yang di sapuh kemunafikan

Aku ingin melihat bendera negeriku
Semerah darah dan seputih melati
Bersulam benang-benang keikhlasan
Bersuci air mata, air mata kesucian

Wahai bendera negeriku
Teruslah berkibar menjilat matahari
Sejarah adalah saksi abadi

Related Posts:

  • Love is You and Me Tulip-tulip di bukit adalah saksi kebersamaan kita Kita lahir dan mereka ditanam Kita tumbuh dan mereka bermekaran Ingat saat kita berlari, menge… Read More
  • Karyaku Seharusnya karya : Novia Mardiana Seketika bunga tumbuh di tanah Lewat angin di depannya Bunga itu mabuk Tak terlihat lainnya di sekitar Bunga han… Read More
  • NOVEMBER MENYEDIHKANDi saat ultahku . . . Ku terdiam terpaku Merasa tersayat pisau Menangis dalam hatiku Di saat ultahku . . . Seakan kalian lupakan Sedih hati menangis … Read More
  • Face to FaceJum'at, 3 April 2015 Taman Martha Tiahahu Blok M Jakarta Selatan Lama tak memandang Lama tak bergurau Lama tak bercanda Lama tak bersama Kini d… Read More
  • akuaku baru bikin nui??????… Read More

0 komentar:

Posting Komentar